cara menutup baret pada motor

Halo Teman BahasBerita, kali ini kita akan membahas tentang cara menutup baret pada motor. Baret pada motor memang seringkali membuat kita merasa tidak enak dilihat. Terlebih jika motor kita tergolong baru dan masih dalam kondisi prima. Baret pada motor bisa muncul karena berbagai sebab. Mulai dari terkena benturan, tergores, atau bisa juga baret tersebut muncul karena faktor lainnya. Namun, jangan khawatir, berikut ini adalah cara mudah menutup baret pada motor yang bisa kalian terapkan sendiri di rumah.

Baca Cepat show

1. Membersihkan Area yang Akan Ditutupi

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membersihkan area yang akan ditutupi. Pastikan area tersebut bersih dari debu, kotoran, dan minyak. Karena jika kamu langsung menutupi baret dengan bahan yang akan digunakan, maka baret tersebut akan tetap terlihat dan bahkan mungkin akan semakin terlihat jelas.

1.1. Gunakan Sabun Pembersih Khusus

Kamu bisa menggunakan sabun pembersih khusus untuk membersihkan area yang akan ditutupi. Caranya dengan mengoleskan sabun tersebut pada lap bersih dan membersihkan area yang akan ditutupi dengan lembut dan perlahan berulang kali hingga bersih.

1.2. Gunakan Air Sabun

Jika kamu tidak memiliki sabun pembersih khusus, kamu bisa menggunakan air sabun biasa. Caranya dengan mencampurkan sabun cuci piring dengan air hingga berbusa. Kemudian oleskan air sabun tersebut pada lap bersih dan membersihkan area yang akan ditutupi dengan lembut dan perlahan berulang kali hingga bersih.

2. Menutupi Baret dengan Cat Semprot

Setelah area yang akan ditutupi sudah bersih, kamu bisa mulai menutupi baret dengan cat semprot. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu menyemprotkan cat semprot pada kain lap atau spons, dan kemudian tepuk-tepuk kain lap atau spons tersebut pada area baret secara merata. Pastikan kamu menyemprotkan cat semprot dari jarak yang sudah ditentukan pada kemasan cat semprot tersebut.

2.1. Pilih Warna Cat yang Sama dengan Warna Asli Motor

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sebaiknya pilihlah warna cat semprot yang sama dengan warna asli motor kamu. Hal ini akan membuat hasil akhirnya terlihat lebih rapi dan tidak terlihat seperti hasil yang dipaksakan.

2.2. Lakukan Proses Penutupan Baret Secara Bertahap

Jangan mencoba menutupi baret secara keseluruhan dengan satu kali semprot. Lakukan proses penutupan baret secara bertahap dengan menyemprotkan cat semprot pada kain lap atau spons dan kemudian tepuk-tepuk kain lap atau spons tersebut pada area baret secara merata hingga baret tertutupi dengan rata.

3. Menutupi Baret dengan Lem

Selain menggunakan cat semprot, kamu juga bisa menutupi baret dengan lem. Caranya pun cukup mudah, kamu hanya perlu mengoleskan lem pada kain lap atau spons dan kemudian tepuk-tepuk kain lap atau spons tersebut pada area baret secara merata. Pastikan lem yang digunakan sudah sesuai dengan bahan motor.

3.1. Pilih Lem yang Sesuai dengan Bahan Motor

Pilihlah lem yang sesuai dengan bahan motor kamu. Jika motor kamu terbuat dari bahan plastik, maka pilihlah lem yang cocok untuk bahan plastik. Hal ini akan membuat hasil akhirnya lebih tahan lama dan tidak mudah terkelupas atau rusak.

3.2. Lakukan Proses Penutupan Baret Secara Bertahap

Seperti halnya dalam menutupi baret dengan cat semprot, kamu juga harus melakukan proses penutupan baret dengan lem secara bertahap. Oleskan lem pada kain lap atau spons dan kemudian tepuk-tepuk kain lap atau spons tersebut pada area baret secara merata hingga baret tertutupi dengan rata.

4. Menutupi Baret dengan Stiker

Selain menggunakan cat semprot dan lem, kamu juga bisa menutupi baret dengan stiker. Caranya juga cukup mudah, kamu hanya perlu memotong stiker dengan ukuran yang tepat dan kemudian menempelkannya pada area baret yang ingin ditutupi. Pastikan stiker yang digunakan sudah sesuai dengan ukuran baret dan tidak terlalu besar atau kecil.

4.1. Pilih Stiker yang Sesuai dengan Warna Asli Motor

Pilihlah stiker yang sesuai dengan warna asli motor kamu. Hal ini akan membuat hasil akhirnya terlihat lebih rapi dan tidak terlihat seperti hasil yang dipaksakan.

4.2. Lakukan Proses Pemasangan Stiker dengan Perlahan

Pasang stiker dengan perlahan dan pastikan sudah tepat pada area baret yang ingin ditutupi. Hindari memasang stiker terlalu cepat karena dapat membuatnya tidak rata dan terlihat tidak enak dilihat.

5. Mengatasi Baret yang Terlalu Besar

Jika baret pada motor kamu terlalu besar, maka kamu bisa menggunakan cara yang berbeda untuk menutupinya. Salah satunya dengan mengganti bagian yang rusak. Kamu bisa membeli bagian yang rusak pada toko aksesoris motor atau bisa juga membeli bagian tersebut secara online. Pastikan kamu membeli bagian yang sesuai dengan merek dan model motor kamu.

5.1. Ganti Bagian yang Rusak dengan yang Baru

Ganti bagian yang rusak dengan yang baru dan pastikan sudah dipasang dengan benar. Kamu bisa meminta bantuan mekanik atau melakukan sendiri dengan panduan yang tersedia di internet.

5.2. Hindari Menggunakan Baret pada Motor yang Terlalu Besar

Hindari menggunakkan motor yang memiliki baret yang terlalu besar karena dapat membuat motor terlihat tidak enak dilihat dan merusak penampilan motor kamu. Sebaiknya segera lakukan perbaikan atau penggantian bagian yang rusak tersebut.

5.3. Lakukan Perawatan Motor dengan Rutin

Lakukan perawatan motor dengan rutin agar motor kamu tetap dalam kondisi prima dan tidak mudah rusak atau terkena baret. Pastikan juga mencuci motor secara berkala dan memeriksa bagian-bagian motor yang rentan terkena baret.

5.4. Hindari Terkena Benturan atau Tergores

Hindari terkena benturan atau tergores agar motor kamu terhindar dari baret. Jangan parkir motor di tempat yang terlalu ramai atau sempit agar tidak terkena benturan atau tergores oleh kendaraan lain.

5.5. Simpan Motor di Tempat yang Aman dan Tepat

Simpan motor di tempat yang aman dan tepat agar terhindar dari baret. Hindari menyimpan motor di tempat yang terkena terik matahari atau lembab karena dapat merusak penampilan motor kamu.

5.6. Gunakan Pelindung Motor

Gunakan pelindung motor agar motor kamu terhindar dari benturan atau goresan. Pelindung motor bisa berupa pelindung jok, pelindung tangki, atau pelindung bagian-bagian motor yang rentan terkena baret.

5.7. Ikuti Aturan Berlalu Lintas dengan Benar

Ikuti aturan berlalu lintas dengan benar agar terhindar dari kecelakaan yang dapat menyebabkan motor terkena baret. Pastikan juga menggunakan helm dan perlengkapan keselamatan lainnya saat berkendara.

Kesimpulan

Dalam menutupi baret pada motor, ada beberapa cara yang bisa kamu terapkan sendiri di rumah. Mulai dari menutupi baret dengan cat semprot, lem, atau stiker. Namun, cara yang harus kamu pilih tergantung pada ukuran dan jenis baret yang ingin ditutupi. Selain itu, hindari terkena benturan atau tergores, dan lakukan perawatan motor dengan rutin agar motor kamu tetap dalam kondisi prima. Jangan lupa pula untuk mengikuti aturan berlalu lintas dengan benar agar terhindar dari kecelakaan yang dapat menyebabkan motor terkena baret. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.